Monday 6 November 2017

Belajar Forex Dengan Metode Sim Pro


Asiaroxy asiaroxy ist sehr beliebt in Facebook und Twitter. Es wird von 485 Menschen auf Facebook gemocht und es hat 310 Twitter Anhänger. Außerdem hat seine Facebook-Seite 763 positive Bewertungen. Dieser CoolSocial-Bericht wurde am 12. Januar 2014 aktualisiert. Sie können diese Analyse jederzeit aktualisieren. Asiaroxy erzielte 89 Social Media Impact. Social Media Impact Score ist ein Maß dafür, wie viel eine Website in sozialen Netzwerken beliebt ist. 4.5 5.0 Stars by Social Team Herzlichen Glückwunsch, hat asiaroxy einen sehr guten Social Media Impact Score Zeigen Sie es, indem Sie diesen HTML-Code auf Ihrer Seite: Anzahl der Follower. Es misst, wie groß die Social Media Publikum ist. Wo Website oder Webmaster wohnt. Ein Twitter Account Link befindet sich auf der Homepage oder in der robots. txt Datei. Die URL der gefundenen Twitter-Account-Seite. Gesamtzahl der Tweets. Es misst, wie viele Websites mit seinen Social-Media-Publikum zu sprechen. Die Beschreibung des Twitter-Accounts beschreibt die Website und ihre Dienste für die Social-Media-Nutzer. Das Datum der Erstellung des Twitter-Kontos. Gesamtzahl der Personen, die diesen Twitter-Account zu ihrer Liste hinzugefügt haben. Dinge zu tun, um Social Media Impact Seien Sie sicher, dass Social Media sind gut sichtbar auf Ihrer Seite zu optimieren: Sie unser Widget Incorage Ihre Besucher zum Ausdruck zu bringen, ihre Meinung in sozialen mediaCandlestick Diagramm verwenden, atau grafik harga menggunakan metode Leuchter sebenarnya sangatlah efektif, karena dapat memperlihatkan Aktifitas pergerakan harga. Mempelajari Kerzenständer sebenarnya sangat mudah jika kita paham dan hapal berbagai pola-pola penting bentuk leuchter. Kunci dalam membangun strategi handeln menggunakan leuchter cukup sederhana, yaitu ukuran leuchter, Bentukpola leuchter dan posisiletak pola leuchter tersebut terbentuk. 1. Ukuran Leuchter Ukuran yang dimaksud Disini adalah besar kecilnya Volumen perdagangan dalam satu Kerzenständer. ukuran Volumen Leuchter dapat memberikan satu Informasi Yang cukup Penting, yaitu Siapa Yang memegang kendali Penuh terhadap satu periode Leuchter tersebut, para Buyyer atau Verkäufer. Semakin besarpanjang ukuran dari satu periode kerzenhalter, maka semakin terlihat kekuatan dorongan pasar dalam satu pihak, penjualpembeli. Jika und ein memahami maksud dari ukuran volumen satu kerzenständer und ein mendapatkan 1 Punkt informasi sebagai tambahan analisa anda. Candlestick-Diagramm atau grafik harga menggunakan metode leuchter sebenarnya sangatlah efektif, karena dapat memperlihatkan aktifitas pergerakan harga. Ada dua kerzenhalter dasar yang umum diketahui oleh trader, yaitu: Bullish Candle. Adalah kerzenhalter dengan pergerakan naik. Ketika nilai Schließen Sie lebih tinggi dari nilai Öffnen Sie (biasanya secara Vorgabe ditampilkan dengan warna hijau atau putih) Bearish Candle. Adalah leuchter dengan pergerakan turun. Ketika nilai Schließen Lebih rendah Dari nilai Open (biasanya Secara Standard ditampilkan dengan warna merah atau hitam) Dalam satu buah Leuchter, terbagi Menjadi beberapa bagian, yaitu: Ober Schatten. Merupakan garis vertikale diatas Körperkerze. Titik tertinggi pada oberer schatten adalah nilai Hohe dalam periode satu leuchter tersebut. Körper-Kerze. Merupakan Diagramm batang dengan warna (hijau: bullish Kerze, merah: bearish Kerze). Pada bagan ini tercermin aktifitas pasar baik saat ini ataupun periode yang lalu. Terdapat nilai Geöffnet. Unterer Schatten. Merupakan garis vertikale dibawah Körperkerze. Titik terendah pada unteren Schatten adalah nila Niedrige dalam Periode satu Kerzenständer tersebut. 2. Pola Kerzenhalter (Kerzenleuchter-Muster) Pola yang dimaksud Disini adalah bentuk. Bentuk-bentuk tertentu dalam kerzenhalter juga memberikan anda satu informasi tambahan. Kelebihan Dari Kerzenchart adalah dengan beberapa Leuchter dapat membentuk sebuah pola Muster, Yang bisa mendeteksi arah Markt reversalpembalikan dan pola continuekelanjutan arah pasar. Berikut, adalah beberapa pola Yang wajib diketahui oleh Händler: 3. LetakPosisi Pola Leuchter terbentuk Yang terakhir adalah letakPosisi Pola Leuchter terbentuk. Ketika unda sudah memahami dan menghapal pola-pola leuchter diatas, selanjutnya adalah mencari letak-letak pola leuchter tersebut di diagramm harga. Letakposisi Dari pola Kerzenständer ini sangat penting. karena jika kita menemukan pola tertentu Dari Leuchter namun tidak dalam posisi Yang tepat, maka kemungkinan kita juga Akan salah mengartikan sinyal Dari pola Leuchter tersebut. Kita tahu ada 3 kondisi market, yaitu Aufwärtstrend, Sideways dan Downtrend. Ketika anda menemukan pola kerzenhalter pembalikan bearish diujung kondisi Gegenwärtig, maka unda bisa memanfaatkan sinyal tersebut sebagai sylal yang gültig. Pola Kerzenständer Harami, dalam bahasa inggris berarti schwanger. Pola kerze ini merupakan pola kerze pembalikan pergerakan arah pasar. Pola Kerze Harami terdiri Dari dua Leuchter: Größere Bullish atau Größere Bearish (Leuchter pertama) Kleinere Bullish atau Kleinere Bearish (Leuchter Kedua) Pola Kerze Harami dianggap Menjadi pemicu pasar upTREND atau Abwärtstrend berdasarkan kritéria berikut: Bearish Harami sebuah pola Kerze Bearish Harami terbentuk Ketika ada Kerze bullish besar pada kerze pertama, lalu di ikuti oleh kerze bärisch dengan volumen yang lebih kecil pada kerze kedua. Hal yang penting pada kerze ini adalah terkadang dalam beberapa kasus pembukaan kerze kedua terbuka setelah adanya Gap nach unten. Pada Kerze Kedua, Para Trader Tidak Membrane Harga Bergerak Terlalu Naik Mendekati Harga Hohe Ata Bergerak Terlalu Turun Mendekati Harga Hohe Yang-Kerze Pertama. Hal tersebut terjadi karena tidak adanya kepastian als keraguan terhadap kondisi pasar sehingga para Händler lebih memilih menunggu. Biasanya Kerze ini banyak ditemui pada pasar yang sedang Im Gegenzug. Bullish Harami sebuah pola Kerze Bullish Harami terbentuk Ketika ada Kerze bearish besar Pada Kerze pertama, lalu di Ikuti oleh Kerze bullish dnegan Volumen Yang Lebih kecil. Biasanya Terjadi Pada Pasar Yang Sedang Abwärtstrend. Contoh grafik dengan pola kerzenhalter Harami Kita bisa lihat contoh pola kerze Harami pada grafik diatas. Pada contoh pertama kita bisa Melihat pola Kerze Bullish Harami Pada pasar Yang mengalami kondisi rezessiver sedangkan contoh Yang Kedua kita bisa Melihat Kerze Bearish Harami Pada pasar Yang mengalami kondisi upTREND. Pola Kerzenständer Inverted Hammer biasanya terbentuk pada bagan bawah pasar yang sedang dalam kondisi Donwtrend dan juga merupakan sebagai peringatan pembalikan Trend. Penting untuk dicatat bahwa pola Kerze invertierten Hammer bukan sebuah sinyal Yang dijadikan patokan utama untuk masuk kedalam pasar, namun hanya sebagai peringatan bahwa pasar Abwärtstrend Akan Segera Usai. Pola umgekehrt Hammer sekilas seperi pola Kerze Sternschnuppe, terbentuk ketika harga Öffnen, Low dan Schließen kira-kira berada pada Bereich harga yang sama. Bedanya umgekehrt Hammer dianggap gültig jika pola ini terbentuk ketika pasar sedang Abwärtstrend. Bagan terpenting pada pola ini adalah panjang schattenbayangan yang terbentuk dua kali dari panjang dari körper kerze. Ketika Low Dan Open Terbentuk Pada Bereich Harga Yang Sama, bullish invertiert Hammer dianggap sebagai tanda perubahan Trend yang sangat kuat. Semakin panjang Schattenbayanan Dan semakin pendek Körper Kerze merupakan indikasi yang kuat. Setelah dalam jangka panjang pasar mengalami kondisi Abwärtstrend, invertierter Hammer terbentuk karena adanya keraguan pada pasar untuk menaikan harga keatas. Pola ini bisa Mitgliedschaft kita analisa tambahan jika terbentuk, apakah pasar masih mampu untuk bergerak turun lagi ataukah perubahan trend naik sudah dimulai. Kita bisa melihatnya jika harga mampu menembus naik diatas harga Hohe pada shadowbayangan kerze umgekehrt hammer tersebut. Contoh grafik pola kerze invertierter hammer Kita bisa lihat pada contoh grafik diatas, bahwa stimmung pasar mulai yakin bahwa perubahan trend untuk nergerak naik adalah gültig. Haliu terlihat Ketika Harga mampu menembus Bereich High Yang terbentuk pada Kerze umgekehrt Hammer tersebut. Sedangkan harga Niedrige pada Kerze tersebut menjadi titik Unterstützung pasar saat itu. Pola Kerzenständer Schießen Stern adalah salah satu pola kerzenhalter yang memberikan sinyal cukup akurat, terutama jika kerzenleuchter ini terbentuk di atas pasar yang sedang Uptrend. Pembentukan Kerzenständer Shoting Star Ketika Harga Öffnen, Low dan Schließen diarea harga yang sama. Juga terdapat bayanganshadow yang panjangnya 2X dari panjang Körperkerze yang terdapat diatas Körperkerze tersebut. Bagian terpenting pada pola kerzenhalter ini terdapat pada schatten yang panjang tersebut. Hal itu bisa menjadi sebuah sinyal bahwa perdagangan untuk bergerak naik sudah akan segera terenti dan berganti menjadi pergerakan pasar yang turun. Secara stimmung pasar untuk menggerakan pasar bergerak turun bisa kita lihat pada kerzenstab Shooting star ini. Secara pada awal pergerakan periode kerze tersebut, para käufer sempat menggerakan pasar lebih tinggi lagi. Mengingat pasar masih dalam kondisi Nicht zutreffend Perugakan pasar untuk bergerak terus naik Wortspiel semakin tinggi. Namun, sebelum menjelang akhir penutupan (periode Kerze tersebutharga Close) para Käufer Muley kehilangan kendali atas pasar, sehingga Verkäufer mendominasi harga penutupan mendekati harga pembukaan di awal tadi. Entah pasar sudah menemukan Titik Widerstand, atau karena dirasa harga sudah terlalu mahal, pasar akhirnya berubah turun Contoh Diagramm dengan pola Kerze Sternschnuppe Kita bisa lihat contoh gambar diatas, pasar bergerak naik hingga membentuk shadowbayangan setelah menemukan Titik Widerstand. Setelah periode Kerze tersebut berakhir dan membentuk pola Kerze Shooting-Star, para pelaku pasar menyepakati bahwa Titik Widerstand Telah ditemukan, dan akhirnya pasar bergerak turun. Widerstand telah terbentuk diharga tertinggi pada schatten kerzenhalter schießen stern tersebut. Sehingga ketika pasar mencoba bergerak naik lagi, daerah widerstand menolak harga yang terlalu tinggi lagi. Hal tersebut bisa kita lihat pada pergerakan pasar kedua yang bergerak naik pada contoh diagramm. Pola-Piercing-Linie adalah pola pembalikan Trend. Pola Kerze ini mirip dengan pola Kerze Bullish Engulfing. Terdapat dua bagian Dari pola ini, yaitu: Bearish Kerze (Kerze pertama) Bullish Kerze (Kerze Kedua) Sebuah pola Piercing Linie terjadi Ketika Kerze bullish (Kerze Kedua) ditutup diatas pertengahan Dari Kerze Bearish (Kerze pertama). Sekilas terlihat demikian. Pada beberapa kasus, pada harga Öffnen Sie die Kerze Bullish terdapat Gap. Hal ini biasanya terjadi pada hari senin. Reaksi Penolakan Dari Pasar Yang Bergerak turun Terjadi Pada Kerze Kedua. Halb tersebut terjadi dikarenakan para pelaku pasar menolak harga untuk bergerak turun lebih jauh lagi. Bisa disebabkan faktor Demmandsupport telah ditemukan, atau faktor nachrichten yang dirilis. Sentiment bullish membuat harga Lebih naik lagi setelah Pada periode Kerze sebelumnya harga turun, dan membuat kelebihan pasokan Pada pasar dan meningkatkan Tingkat permintaan Pada pasar tersebut. Contoh grafik dengan pola kerze Piercing Line Pola kerze piercing line ini, identisch dengan sinyal Kaufen. Umumnya Kennzeichen teknikal lainya digunakan oleh para trader untuk mencari titik konfirmasi öffnen posisi kaufen jika menemukan pola ini. Sebenarnya, pola Kerze piercing Linie ini tidak seakurat dengan sinyal Dari pola Leuchter Yang Verschiedenes, namun undeinem bisa memanfaatkan pola Kerze ini dengan menambahkan Level Support Yang terbentuk di bawah harga Low Pada Kerze bullish (Kerze Kedua). Pola Kerzenhalter Morgenstar adalah pola pembalikan pasar Der Aufwärtstrend. Biasanya Pola-Kerze ini ditemui pada pasar yang sedang dalam kondisi turun. Pola ini terdiri dari tiga bagian Kerze: Großer bärischer Kerzenhalter (Kerze pertama) Kleiner bullischer atau Kleiner bärischer Kerzenhalter (Kerze kedua) Großer bullischer Kerzenhalter (Kerze ketiga) -). Bagian kerze pertama dari pola ini adalah kerze bärisch dänischen volumen yang besar. Pada Kerze Pertama, Pasar Membran Harga Terendah Yang Baru Dari Pasar Yang Sedang Abwärtstrend. Aufrechtzuerhalten. Pada Kerze Kedua Terkadang Terjadi Lücke nach unten Sebelum Kerze Kedua Open. Tanpa adanya Gap sekalipun pasar masih dalam kendali para Verkäufer. Namun pada Kerze kedua ini para Verkäufer tidak mendorong harga lebih rendah lagi. Kerze kedua Schließen dengan volume yang lebih kecil. Aufrechtzuerhalten. Dan pada kerze ketiga, pasar berubah arah. Entah terpicu faktor berita ekonomi atau stimmung pasar yang sudah mulai jenuh untuk bergerak turun lebih jauh lagi. Kerze ketiga akhirnya membentuk kerze bullish yang besar dengan volumen yang kira-kira hampir sama atau melebihi dari kerze pertama. Contoh-Diagramm Pola-Leuchter Morgenstern Kita bisa lihat bahwa kerze kedua yang memiliki volumen lebih keciil dari kerze pertama merupakan tanda-tanda pergerakan pasar untuk turun sudah sedikit kehilangan tenaga. Namun disini, kunci yang paling penting adalah kerze ketiga yang hampir menyamai kerze pertama.

No comments:

Post a Comment